
Sedikit uneg-uneg yang saya simpan dalam hati tentang tahun baru yang telah lewat. Saat menjelang pergantian tahun, di newsticker tv ada peringatan travel dari perdana menteri Australia kepada warganya yang akan mengunjungi negeri ku. Apa?! Apa maksudnya tiba-tiba saja mengeluarkan statemen seperti itu?
Saya jadi berpikir bahwa mungkin ia tidak ingin warganya dan dunia mengunjungi Indonesia untuk menikmati libur tahun baru. Mungkin ia masih merasa kesal karena beberapa waktu yang lalu ia harus meminta maaf karena aksi sadap teleponnya pada pemerintah kami diketahui publik.
Saya pikir tindakan seperti itu tidak mencerminkan kedewasaan dalam hubungan antar negara tetangga. Begitu banyak orang Australia yang berkunjung ke Indonesia dan mereka diterima dengan tangan terbuka. Bahkan, mereka bisa hidup berdampingan dengan damai dan menikmati kehidupan tradisional seperti di pulau Bali maupun Jawa.
Jadi, kenapa harus bersikap seperti itu? Seharusnya, sebagai manusia yang terhormat dan bermartabat, ia sadar bahwa seluruh manusia di negara manapun adalah sama mulianya.
Leave a Reply